Cara Memperbaiki Hardisk Laptop Tidak Terbaca dengan Mudah

Memperbaiki hardisk laptop yang tidak terbaca sebenarnya cukup mudah. Semakin berkembangnya zaman dan teknologi, juga berpengaruh pada perangkat penyimpanan yang kian bervariatif. Dahulu mungkin kita hanya mengenal flashdisk atau hardisk sebagai perangkat penyimpanan yang mudah kita bawa kemana-mana. Namun kini, kita juga bisa menggunakan penyimpanan awan atau cloud computing. 

Meskipun cloud computing memberikan banyak keuntungan terutama dari segi fleksibilitas. Namun ternyata, hardisk masih jadi primadona pengguna laptop untuk menyimpan data dengan jumlah yang sangat besar. Pertimbangannya adalah cloud computing rawan terkena hack ketimbang hardisk konvensional. Sehingga bisa lebih aman menjamin data. 

Kendati begitu, beberapa masalah seringkali terjadi pada hardisk eksternal. Salah satu masalah yang paling umum terjadi adalah hardisk eksternal tidak terbaca. Jika sudah begini, maka data-data penting yang kamu miliki tidak bisa diakses. Kamu harus melakukan perbaikan pembaca hardisk pada komputer kamu agar bisa bekerja lagi. 

Penyebab Hardisk Eksternal Tidak Terbaca

Sebelum kamu memutuskan untuk merelakan data yang kamu miliki pada hardisk eksternal, dan memformat hardisk tersebut. Ada baiknya untuk melakukan troubleshooting pada perangkat yang kamu miliki. Sehingga kamu tidak gegabah untuk mengambil langkah. Berikut beberapa penyebab yang sering terjadi pada masalah hardisk laptop tidak terbaca. 

1. Kerusakan Fisik

Kerusakan fisik sering menjadi penyebab utama masalah hardisk eksternal tidak terbaca. Salah satu faktor yang sering terjadi adalah kerusakan pada kabel USB. Kabel yang menghubungkan hardisk dengan komputer bisa mengalami kerusakan pada bagian kabel atau konektornya, yang mengakibatkan hardisk tidak terdeteksi oleh komputer. Selain itu, port USB pada komputer juga bisa menjadi sumber masalah. 

Port yang kotor, rusak, atau tidak berfungsi dengan baik dapat menghalangi komunikasi antara hardisk dan komputer, sehingga data di hardisk tidak bisa dibaca. Selain masalah pada kabel dan port USB, kerusakan internal pada hardisk juga bisa menyebabkan hardisk eksternal tidak terbaca. 

2. Masalah Software

Hardisk eksternal tidak terbaca bisa terjadi karena beberapa masalah perangkat lunak. Salah satunya adalah driver yang tidak sesuai atau rusak. Driver yang berguna untuk mengontrol hardisk harus kompatibel dengan sistem operasi. Apabila driver ini rusak atau tidak sesuai, maka komputer tidak dapat mengenali perangkat. 

Selain itu, sistem file yang rusak juga bisa menjadi penyebabnya. Ketika sistem file yang mengatur data pada hardisk mengalami kerusakan atau corrupt, komputer akan kesulitan membaca data yang tersimpan di dalamnya.Masalah lain yang dapat menyebabkan hardisk eksternal tidak terbaca adalah partisi yang hilang atau rusak. 

3. Masalah Sistem Operasi

Masalah sistem operasi sering kali menjadi penyebab utama ketika hardisk eksternal tidak terbaca. Salah satu masalah yang umum terjadi adalah adanya bug atau kesalahan pada sistem operasi yang kamu gunakan. Bug ini dapat mengganggu pengenalan perangkat eksternal, sehingga hardisk tidak terdeteksi oleh komputer. 

Pengaturan sistem yang salah juga dapat menyebabkan hardisk eksternal tidak terbaca. Pengaturan yang keliru terkait dengan perangkat penyimpanan pada sistem operasi bisa menghambat deteksi hardisk. Misalnya, pengaturan yang tidak tepat pada BIOS atau sistem operasi dapat menyebabkan hardisk eksternal tidak dikenali. 

Cara Memperbaiki Hardisk yang Tidak Terbaca

1. Periksa di Komputer Lain

Jika hardisk eksternal kamu tidak terbaca di komputer, salah satu cara perbaiki hardisk eksternal yang tidak terbaca adalah dengan mencoba mencolokkannya ke komputer lain. Langkah ini bertujuan untuk memastikan bahwa masalah bukan berasal dari komputer kamu sendiri. 

Namun jika hardisk eksternal tetap tidak terbaca di komputer lain, kemungkinan besar masalah ada pada hardisk itu sendiri. Kamu bisa mencoba beberapa solusi lain, seperti memeriksa kabel USB yang digunakan, mengganti kabel tersebut, atau mencoba port USB yang berbeda. 

Jika langkah-langkah ini tidak berhasil, mungkin diperlukan perbaikan lebih lanjut atau konsultasi dengan teknisi profesional untuk menemukan solusi yang tepat. Mengatasi masalah ini dengan cepat penting untuk memastikan data di dalam hardisk tetap aman dan dapat diakses kembali.

2. Periksa Koneksi Fisik

Apabila kamu mengalami masalah dengan hardisk eksternal yang tidak terbaca, langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah memeriksa koneksi fisik. Gantilah kabel USB yang kamu gunakan dengan kabel baru dan pastikan kabel tersebut berfungsi dengan baik. Kadang-kadang, kabel yang rusak atau tidak berfungsi dengan baik bisa menjadi penyebab utama hardisk eksternal tidak terbaca. 

Selain kabel dan port USB, pastikan casing hardisk eksternal terpasang dengan benar. Beberapa hardisk eksternal dilengkapi dengan casing yang dapat dibuka, dan jika casing tersebut tidak terpasang dengan baik, koneksi antara hardisk dan komputer bisa terganggu. Dengan melakukan pemeriksaan ini, kamu bisa mengidentifikasi dan memperbaiki masalah fisik yang mungkin menjadi penyebab hardisk eksternal tidak terbaca. 

3. Periksa Device Manager

Cara perbaiki hardisk eksternal yang tidak terbaca berikutnya adalah dengan memeriksa Device Manager. Untuk membuka Device Manager, tekan tombol Windows + R secara bersamaan, lalu ketik "devmgmt.msc" dan tekan Enter. Setelah jendela Device Manager terbuka, cari bagian yang berlabel "Disk drives". Di sini, kamu dapat melihat semua drive yang terhubung ke komputer kamu, termasuk hardisk eksternal.

Perhatikan apakah ada tanda seru kuning di samping drive yang bermasalah. Tanda seru kuning biasanya menunjukkan adanya masalah dengan driver perangkat. Jika kamu melihat tanda ini, langkah selanjutnya adalah mencoba memperbarui atau menghapus (uninstall) driver tersebut. 

Untuk memperbarui driver, klik kanan pada drive yang bermasalah, pilih "Update driver", dan ikuti petunjuk di layar. Jika memperbarui driver tidak berhasil, coba uninstall driver dengan cara yang sama, lalu restart komputer kamu. Setelah restart, sistem akan mencoba menginstal ulang driver secara otomatis. Langkah-langkah ini sering kali dapat memperbaiki masalah hardisk eksternal yang tidak terbaca.

4. Menggunakan Software Pemulihan Data

Apabila kamu menghadapi masalah dengan hardisk eksternal yang tidak terbaca, salah satu langkah bisa kamu lakukan adalah menggunakan software pemulihan data. Langkah sangat penting terutama jika kamu memiliki data penting yang perlu diselamatkan. Software pemulihan data berguna untuk mengekstrak file yang mungkin masih dapat diakses meskipun hardisk tidak terbaca oleh sistem operasi. 

Ada berbagai software pemulihan data yang tersedia, seperti Recuva, EaseUS Data Recovery, atau Disk Drill, yang dapat membantu kamu memulihkan data dari hardisk yang bermasalah. Setelah menggunakan software pemulihan data, kamu bisa mencoba langkah-langkah lain untuk memperbaiki hardisk eksternal yang tidak terbaca. 

Jika data kamu berhasil pulih, kamu mungkin perlu mempertimbangkan untuk memformat ulang hardisk guna memperbaiki masalah sistem file atau sektor yang rusak. Namun, perlu diingat bahwa memformat ulang hardisk akan menghapus semua data yang ada, jadi pastikan semua data penting telah dipulihkan dan disimpan di tempat yang aman sebelum melakukan format ulang. 

Gimana, Berhasil atau Enggak?

Itulah ulasan tentang cara memperbaiki hardisk laptop tidak terbaca yang bisa kamu lakukan mandiri. Dengan menerapkan langkah-langkah tersebut, kemungkinan besar hardisk laptop kamu bisa terselamatkan semakin besar. Sehingga jangan patah semangat dulu, usahakan semua cara yang masih bisa diupayakan sebelum akhirnya memutuskan untuk membeli hardisk laptop baru.